Prabowo Kunjungi Putin, Dubes Tolchenov: Kami Siap Sediakan Teknologi Roket Antariksa

araz media.CO.ID,JAKARTA -- Duta Besar Federasi Rusia untuk Indonesia Sergei Tolchenov menyatakan keterbukaan Rusia untuk mendukung pengembangan penerbangan antariksa nasional Indonesia, termasuk untuk pembinaan stasiun antariksa di Pulau Biak, Papua.
“Soal rencana stasiun antariksa atau peluncuran roket di Biak ataupun pulau lain, tentu ini diputuskan oleh Indonesia. Rusia siap menyediakan teknologi untuk peluncuran roket, pada aspek teknisnya, atau teknologi lainnya,” kata Dubes Tolchenov dalam temu media di Jakarta, Senin.
Tolchenov mengatakan, saat ini sudah terjalin kerja sama antara badan antariksa Rusia Roscosmos dengan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) untuk pengembangan sektor penerbangan antariksa di Indonesia.
Rusia juga siap sedia memberi bantuan teknis dan teknologi terkait pembinaan stasiun antariksa, instalasi peluncuran, dan landasan peluncuran roket yang akan dibangun di RI jika rencana pengembangannya diteruskan.
Dubes mengakui bahwa sebelumnya sempat ada rencana dari sebuah perusahaan Rusia untuk memanfaatkan bandara di Pulau Biak sebagai wahana peluncuran pesawat antariksa yang diangkut dengan pesawat kargo besar sebelum dilepas ke angkasa luar.
“Namun sayangnya, karena sejumlah isu, program tersebut urung dilaksanakan,” kata Tolchenov, merujuk pada gagasan proyek yang sempat dibicarakan “sekitar 10—15 tahun lalu” itu.
Karena itu, untuk kerja sama ke depannya, bentuk bantuan yang diberikan Rusia akan sangat tergantung dengan kebutuhan dan fokus pengembangan yang dituju pihak Indonesia saat ini, ucap Dubes Rusia.
Ia menambahkan bahwa pembahasan mengenai hal ini masih berjalan.
“Kami siap menyediakan apapun yang diminati pihak Indonesia, dan kami saat ini berupaya mengetahui apa yang hendak dilakukan atau diminta oleh Indonesia,” kata Tolchenov.
Ia pun menegaskan bahwa kerja sama bilateral antara Indonesia dan Rusia di bidang penerbangan antariksa dan penjelajahan angkasa luar dilakukan dengan tujuan damai.
Juru Bicara Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Rolliansyah Soemirat sebelumnya mengakui bahwa Indonesia sempat memiliki rencana untuk membangun tempat peluncuran satelit di Biak, Papua.
Terlebih lagi, pembicaraan terkait pengembangan tersebut telah dimulai beberapa tahun yang lalu. “Namun, pembicaraan tersebut belum sampai pada keputusan apapun,” tuturnya.
Hari kosmonautika
Sebelumnya, Tolchenov menyoroti peluang kerja sama, terutama di bidang antariksa, saat memperingati Hari Kosmonautika di Monumen Kosmonaut Rusia Yuri Gagarin di Taman Mataram Jakarta, Sabtu.
"Jadi, pikirkan beberapa bidang baru, area baru dan saya benar-benar percaya, ini akan menjadi peluang yang baik bagi semua orang dan bagi negara Anda," kata Tolchenov setelah acara tersebut. Dia yakin acara tersebut bisa menjadi acara simbolis untuk kemungkinan kerja lebih lanjut dalam hubungan bilateral RI-Rusia.
Hal itu karena kerja sama eksplorasi luar angkasa juga menjadi salah satu topik hubungan bilateral kedua negara, lanjut Tolchenov. "Pada hari ini, hadir pula Direktur Jenderal Russian Corporation Progress, yang bergerak di bidang roket antariksa, dengan eksplorasi antariksa," katanya.
Tolchenov mengungkapkan bahwa dalam waktu dekat akan ada pembicaraan antara perusahaan tersebut dan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terkait prospek kerja sama bilateral dalam eksplorasi antariksa.
"Jadi, kita baru saja memulai proses ini, tetapi saya berharap Indonesia akhirnya juga menjadi salah satu anggota klub negara-negara yang sangat, sangat sedikit yang berpartisipasi dalam eksplorasi antariksa, yang mengirimkan warga negaranya ke luar angkasa," kata Dubes Rusia itu lebih lanjut.
"Jadi, mungkin ini akan menjadi masa depan kerja sama bilateral kita. Saya harap begitu," tambahnya.
Sementara itu, melalui upacara tersebut, Tolchenov juga berpesan untuk berani bermimpi dan berusaha untuk mencapai mimpi tersebut. "Jadi, saya hanya ingin mengatakan, mungkin kepada para pemuda Indonesia, kepada masyarakat Indonesia, laki-laki dan perempuan, kalian harus berani, harus pintar berpikir, harus berpikir positif, dan harus berusaha melakukan sesuatu karena tanpa ini Anda tidak akan mencapai apa pun," ucap Tolchenov.
Upacara peringatan Hari Kosmonaut di Monumen Kosmonaut Rusia Yuri Gagarin di Jakarta juga dihadiri oleh Dubes Rusia untuk ASEAN Evgeny Zagaynov, Duta Besar dari Kazakhstan, Belarusia dan Armenia.
Belum ada Komentar untuk "Prabowo Kunjungi Putin, Dubes Tolchenov: Kami Siap Sediakan Teknologi Roket Antariksa"
Posting Komentar